CILACAP, Suaraindonesia.co.id - Sebanyak 200 kepala rumah tangga di RT 02 RW 04 dan RT 01 RW 05 Dusun Surian, Desa Karangpucung, Kecamatan Karangpucung, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, mengalami kekurangan air bersih.
Hal itu disebabkan kemarau panjang yang terjadi. Akibatnya, warga setempat kesulitan mendapatkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Kondisi tersebut mengundang perhatian berbagai pihak, salah satunya Karang Taruna Desa Karangpucung dengan menyalurkan bantuan air bersih kepada warga terdampak kekeringan itu.
Dalam penyalurannya, Karang Taruna Desa Karangpucung dibantu sejumlah personel TNI dari Koramil 15/Karangpucung.
"Warga di sini mengalami kekurangan air bersih sehingga harus mencari sumber air bersih di tempat lain. Dan tidak jarang juga warga sampai harus membeli air bersih dengan harga Rp 50 ribu untuk 500 liter air bersih," ungkap Ketua Karangtaruna Desa Karangpucung Agus Priyanto.
"Oleh karena itu kami mendatangkan 15.000 liter air bersih dan memberikannya untuk warga secara gratis," lanjutnya.
Agus menyampaikan terimakasih kepada personel TNI yang telah bersinergi bersama Karang Taruna dengan membantu dan mendampingi penyaluran bantuan air bersih kepada warga.
"Karena telah berpartisipasi dalam kegiatan penyaluran air bersih, mengawal hingga sampai ke ember-ember masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, Babinsa Desa Karangpucung Sertu Yasin, menyatakan siap membantu semua pihak yang akan menyalurkan bantuan air bersih untuk warga selama musim kemarau.
"Ini bagian dari tugas TNI, salah satunya hadir di tengah-tengah kesulitan masyarakat. Semoga bantuan air bersih dari Karang Taruna Desa Karangpucung bermanfaat dan dapat mengurangi beban warga," ujar pria berbadan tegap ini. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Satria Galih Saputra |
| Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi