SUARA INDONESIA, SURABAYA - Caleg muda asal Partai Golkar, Rucita Permatasari membagikan sekilas kisah dirinya sebelum terjun ke dunia politik.
Rucita mengulas balik, di masa mudanya dia merupakan sosok yang apatis terhadap politik.
Entah bagaimana, atau ada angin apa, perempuan berusia 32 tahun ini memutuskan tampil dalam kontestasi politik. Tepatnya di Pileg 2019 silam. Itu awal Rucita tertarik pada politik.
"Pada Pileg 2019 silam, saya hanya sebagai pelengkap saja, karena saya maju ketika penetapan daftar calon tetap (DCT) kurang dari tiga bulan," kata Rucita kepada media, Kamis (23/11/2023).
Ia mengaku, di kontestasi pemilu 4 tahun lalu itu, dirinya tercatat sebagai Caleg DPRD Jatim dapil Malang Raya.
Beda hal dengan Pemilu 2024 mendatang, bagaimana ia menyebutkan, partai menugaskan dirinya maju sebagai Caleg DPRD Surabaya.
"Akhirnya, saya diberi kepercayaan sebagai Caleg DPRD Kota Surabaya dan di tempatkan di dapil 4 dengan nomor urut dua," ujarnya.
Kegagalan pencalonan yang pertama dirinya di Malang Raya dijadikan pengalaman berharga. Ia tak merasa kapok. Justru rasa penasaran yang tertanam di benaknya.
"Jadi, politik itu tugas dari hati. Makanya, saya tak ada rasa kapok. Ya, politik itu jangan dibaperin," terangnya.
Di sisi menariknya lainnya, Rucita yang kini sudah menjadi pengusaha sukses mengungkapkan, jika dulu dia sempat tertarik terjun sebagai jurnalis.
"Kayaknya kok enak jadi wartawan. Bisa ke sana ke mari. Bisa tahu apa-apa. Tahu (informasi) dulu," ungkap Rucita dibarengi senyuman.
Sebagaimana penetapan dapil 4 terbagi di antaranya Kecamatan Wonokromo, Sukomanunggal, Jambangan, Gayungan, dan Sawahan). (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Lukman Hadi |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi